![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjKnzG1V5L5hJSOGb3e9cUdZFVV1SfS1EoXzMhho8ROcHPwz0MO00ntoXunda6WGzSwp_YkcFQNzPOuRU78XEfFZNmP0gVemeeLr10HX8dHe2_GeOjOqu-sn1BhJQ8MGCR2d1s1ia2GhDT6/s640/Berita+Harian+Skors+Dibuka%252C+Rapat+RUU+MD3+di+Baleg+Kembali+Digelar+Tertutup.jpeg)
Berita Harian - Rapat Badan Legislasi (Baleg) pembahasan Revisi UU MD3 soal tambahan kursi pimpinan DPR/MPR kembali dibuka setelah diskors sekitar dua jam. Rapat pun kembali digelar secara tertutup.
"Skorsing sidang saya cabut. Ini masih lanjutan rapat Panja. Rapat masih tertutup untuk umum," kata Ketua Baleg Supratman Andi Atgas saat membuka rapat di Ruang Rapat Baleg, Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (7/2/2018) malam.
Berita Harian Skors Dibuka, Rapat RUU MD3 di Baleg Kembali Digelar Tertutup
Agenda rapat kali ini adalah pengambilan keputusan tingkat Panja bersama pemerintah. Dalam hal ini Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly diwakili oleh Staf Ahli Menteri bidang pemerintahan Suhajar Diantoro, Dirjen Peraturan Perundang-undangan Widodo Ekatjahja Putra, Direktur Harmonisasi I Karjono, dan Direktur Poldagri Kemendagri Bahtiar.
Seperti diketahui, hingga saat ini Fraksi Partai NasDem belum setuju dengan adanya penambahan jumlah kursi pimpinan, baik di DPR maupun MPR. Wakil Ketua Baleg Firman Soebagyo menyayangkan keputusan NasDem tersebut mengingat pada pembahasan Panja di tingkat harmonisasi, NasDem telah menyatakan setuju.
"Ada satu fraksi memang, satu fraksi, NasDem, yang memang belum bersepakat sama sekali untuk penambahan kursi pimpinan. Namun tentunya kita kembalikan," sebut Firman sebelumnya.
"Karena ketika UU ini (dibahas) satu DPR kan semua fraksi menyetujui secara aklamasi untuk menambah satu-satu," imbuh dia.
No comments:
Post a Comment